(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-5894720799016328", enable_page_level_ads: true }); Materi SMA Kelas X dan Kelas XI: Ringkasan Materi – Ekonomi Kelas X KONSEP DASAR ILMU EKONOMI

Thursday, 7 June 2018

Ringkasan Materi – Ekonomi Kelas X KONSEP DASAR ILMU EKONOMI


Ringkasan Materi – Ekonomi Kelas X
KONSEP DASAR ILMU EKONOMI
·         Manusia sebagai Makhluk Sosial (Homo Socialis)
è Artinya manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Contoh : kita membutuhkan guru, kita membutuhkan dokter, kita membutuhkan teman untuk berbagi cerita, dll.

·         Manusia sebagai makhluk ekonomi (Homo Economicus)
è Artinya manusia harus memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan manusia sifatnya tidak terbatas, jika kebutuhan yang satu terpenuhi maka akan timbul kebutuhan yang lainnya yang harus dipenuhi. Contoh :

·         Pengertian Ilmu Ekonomi
è Ekonomi berasal dari bahasa Yunani, yaitu oikonomi, yang terdiri dari dari kata oikos dan nomos. Oikos artinya rumah tangga, dan nomos artinya aturan.
Jadi, ekonomi dalam arti sempit adalah aturan rumah tangga. Secara luas, ekonomi adalah kegiatan manusia dalam usaha untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas.
è Ilmu ekonomi adalah ilmu tentang usaha-usaha manusia dalam memenuhi kebutuhannya dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.

·         Kajian Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi dibagi ke dalam 3 kajian ilmu yaitu sebagai berikut :
1.      Ilmu ekonomi teori è ilmu yang mengkaji masalah-masalah ekonomi, menganalisis, dan membuat kesimpulan terkait peristiwa ekonomi dalam masyarakat.
a.       Ilmu ekonomi mikro : masalah ekonomi secara khusus, seperti laba perusahaan, biaya produksi, perilaku konsumen maupun produsen, pendapatan individu, dan harga keseimbangan pasar.
b.      Ilmu ekonomi makro : peristiwa ekonomi secara keseluruhan, seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan pengangguran.
2.      Ilmu ekonomi terapan è bagian dari ilmu ekonomi yang merupakan penerapan ilmu ekonomi teori.
3.      Ilmu ekonomi deskriptif è ilmu yang mempelajari kegiatan manusia dalam memenuhi kebutuhan tanpa memasukkan aspek nonekonomi seperti agama, pandangan hidup, etika, hukum, filsafat,dan politik.
·         Tujuan Mempelajari Ilmu Ekonomi
è untuk memenuhi kebutuhan agar tercapai kemakmuran dengan memprioritaskan kebutuhan yang lebih penting. Cara ini dapat dibantu dengan pembuatan daftar skala prioritas yang disesuaikan dengan sumber daya yang dimiliki.



·         Manfaat Mempelajari Ilmu Ekonomi
1.      Membantu individu maupun perusahaan dalam membentuk prioritas kebutuhan yang ingin dipenuhi.
2.      Membantu mempelajari perilaku manusia dalam memanfaatkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan.
3.      Membantu memilih alat pemenuhan kebutuhan yang efektif dan efisien.
                                                                                   
·         Motif, prinsip, dan tindakan ekonomi
è Motif ekonomi adalah segala sesuatu yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan atau kegiatan ekonomi. Contoh : tujuan kita sekolah adalah menimba ilmu pengetahuan untuk mencapai cita-cita.
Sedangkan motif nonekonomi yaitu motif yang dilandasi ketulusan tanpa mengharapkan imbalan. Contoh : menolong orang lain yang membutuhkan.
è Prinsip ekonomi yaitu “berusaha dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil tertentu, atau dengan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil maksimal.”
“dengan pengorbanan tertentu, ingin memperoleh hasil yang sebasar-besarnya dan dengan pengorbanan sekecil-kecilnya, ingin memperoleh hasil tertentu”.
Prinsip ekonomi mengajarkan kita untuk berpikir dan bertindak rasional, artinya manusia berusaha memperoleh kepuasan maksimum dengan pengorbanan tertentu.
Prinsip ekonomi diterapkan pada 3 kegiatan pokok ekonomi, yaitu :
1.      Produksi
2.      Distribusi                     Dibahas pada Bab III
3.      Konsumsi
è Tindakan ekonomi adalah kegiatan atau tindakan yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup agar mencapai kemakmuran dengan dilandasi prinsip ekonomi. Contoh :

·         Keinginan dan Kebutuhan
è Keinginan adalah segala sesuatu yang ingin dimiliki namun tidak harus dipenuhi.
Contoh :
è kebutuhan adalah segala sesuatu yang dibutuhkan oleh seseorang dan harus dipenuhi, apabila tidak segera dipenuhi maka dapat menyebabkan kelangsungan hidup manusia tidak terjamin.
Contoh : kebutuhan akan makan, pakaian, tempat tinggal, kebutuhan akan jasa dokter, guru, dll.


                                        
·         Macam-macam Kebutuhan Menurut Intensitas, Waktu, Sifat, dan Subjek Yang Membutuhkan
1.      Kebutuhan Menurut Intensitasnya
a.       Kebutuhan Primer
è kebutuhan pertama yang harus dipenuhi oleh manusia untuk kelangsungan hidupnya.
Contoh : makan, minum, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan.
b.      Kebutuhan Sekunder
è kebutuhan yang sifatnya pelengkap setelah kebutuhan utama atau primer terpenuhi.
Contoh : sepeda motor, lemari es, televisi, AC, gadget, dll.
c.       Kebutuhan Tersier
è kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Kebutuhan ini sifatnya cenderung berupa kepemilikan barang mewah.
Contoh : jet pribadi, vila mewah, mobil canggih, perhiasan mahal, dll.
2.      Kebutuhan Menurut Waktunya
a.       Kebutuhan Sekarang
è kebutuhan yang harus dipenuhi saat ini juga atau tidak dapat ditunda pemenuhannya.
Contoh : payung bagi orang yang kehujanan, selimut bagi orang yang kedinginan, makanan bagi orang yang kelaparan, dll.
b.      Kebutuhan Masa yang Akan Datang / Masa Depan
è kebutuhan yang diperlukan di masa yang akan datang dan penyediaannya dilakukan pada saat ini.
Contoh : tabungan pendidikan, asuransi jiwa, investasi, dll.
c.       Kebutuhan Darurat / Tidak Tentu Waktunya
è kebutuhan yang dikarenakan sesuatu yang tiba-tiba dan tidak direncanakan / tidak disengaja.
Contoh : ke dokter saat sakit, ke persidangan saat ada permasalahan hukum, ke psikiater saat ingin konsultasi, dll.
d.      Kebutuhan Sepanjang Waktu
è kebutuhan yang memerlukan waktu / lama.
Contoh : menuntut ilmu atau belajar.
3.      Kebutuhan Menurut Sifatnya
a.       Kebutuhan Jasmani
è kebutuhan yang dibutuhkan oleh tubuh yang dapat dilihat, diraba, dan dirasakan manfaatnya.
Contoh : makanan yang bergizi untuk pertumbuhan, obat-obatan, vitamin, olahraga, istirahat cukup, dll.


b.      Kebutuhan Rohani
è kebutuhan yang dibutuhkan oleh jiwa dan hati kita, dan hanya dapat dirasakan manfaatnya.
Contoh : ibadah, liburan, pendidikan, hiburan, dll.
4.      Kebutuhan Menurut Subjek Yang Membutuhkan
a.       Kebutuhan Individu
è kebutuhan yang dibutuhkan oleh masing-masing orang dan belum tentu dibutuhkan oleh orang lain.
Contoh : siswa membutuhkan buku, tas pensil, seragam sekolah. Sedangkan petani membutuhkan cangkul, caping, pupuk, dll.
b.      Kebutuhan Kelompok / Bersama / Sosial
è kebutuhan yang dapat dimanfaatkan oleh banyak orang.
Contoh : rumah sakit, jembatan, jalan raya, dll.

·         Faktor Yang Mempengaruhi Kebutuhan
1.      Pendidikan
2.      Pendapatan
3.      Perkembangan Zaman
4.      Kondisi Alam
5.      Adat Istiadat

·         Alat Pemuas Kebutuhan
è segala sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhan manusia berupa barang dan jasa. Barang yaitu berwujud, memiliki nilai dan manfaat yang dapat dirasakan, dan bila digunakan maka nilai dan manfaat ini akan berkurang bahkan habis. Jasa yaitu alat pemenuhan kebutuhan berupa pelayanan.

·         Macam-macam Alat Pemuas Kebutuhan
1.      Menurut Kegunaannya
a.       Barang Konsumsi
è barang yang kita konsumsi setiap harinya.
Contoh : minuman botol, handphone, bantal tidur, helm, dll.
b.      Barang Produksi
è barang modal yang digunakan untuk memproduksi barang lain.
Contoh : kacang kedelai yang digunakan untuk membuat tahu, tempe, dan kecap.
2.      Menurut Proses Pembuatannya
a.       Barang Mentah
è bahan baku yang masih belum diproduksi/diolah untuk menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.
Contoh : batang pohon, pohon sawit, minyak mentah, dll.



b.      Barang Setengah Jadi
è barang yang dihasilkan dari proses bahan baku, namun masih memerlukan proses lagi hingga menjadi barang jadi.
Contoh : kayu, kayu diolah dari batang pohon yang diambil dari hutan, kayu ini nantinya siap untuk dijadikan kursi, meja, pintu, tempat tidur, dll.
c.       Barang Jadi
è barang yang terbentuk setelah proses dari barang mentah dan barang setengah jadi.
Contoh : mebel berupa kursi, meja, pintu, dll.
3.      Menurut Cara Memperolehnya
a.       Barang Bebas
è barang yang bebas dikonsumsi untuk alat pemenuhan kebutuhan dan secara gratis disediakan oleh alam.
Contoh : udara segar, air melimpah ketika hujan, dll.
b.      Barang Ekonomi
è barang yang memerlukan pengorbanan untuk mendapatkannya, biasanya dengan cara membeli.
Contoh : air kemasan, makanan, dll.
4.      Menurut Hubungannya dengan Barang Lain
a.       Barang Komplementer
è barang pelengkap.
Contoh : kopi dan gula, dll.
b.      Barang Subtitusi
è barang pengganti.
Contoh : dari minyak tanah ke gas, dll.

·         Kegunaan Alat Pemuas Kebutuhan
a.       Nilai Guna Menurut Bentuknya
è
b.      Nilai Guna Menurut Kepemilikannya
è
c.       Nilai Guna Menurut Waktunya
è
d.      Nilai Guna Menurut Tempatnya
è

·         Kelangkaan
è kondisi pada saat kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan tidak diimbangi dengan kemampuan untuk memenuhi. Kelangkaan adalah suatu keadaan dimana ketersediaan suatu barang lebih sedikit daripada banyaknya barang yang dibutuhkan (Ismanthono:2010).

·         Penyebab Kelangkaan
1.      Pertambahan jumlah penduduk yang tidak diiringi pertambahan jumlah alat pemenuhan kebutuhan.
2.      Sumber daya manusia yang kurang maksimal tidak mampu mengolah dan mengelola sumber daya alam.
3.      Alat pemenuhan kebutuhan yang tersedia di alam jumlahnya terbatas, sedangkan eksploitasi yang dilakukan manusia cenderung tidak bertanggung jawab.
Contoh : membakar hutan.
4.      Bencana alam mempengaruhi ketersediaan barang.
Contoh : kebakaran di lumbung padi mengakibatkan persediaan padi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjadi sangat terbatas.

·         Macam-macam Sumberdaya dan Alokasinya

·         Biaya Peluang dan Biaya Sehari-hari
Biaya è nilai atau pengorbanan yang kita keluarkan untuk memperoleh sesuatu.
Biaya peluang è nilai barang atau manfaat dari suatu tindakan dari suatu tindakan yang kita abaikan karena memilih barang atau tindakan lain. Biaya peluang juga diartikan hulangnya kesempatan mendapatkan barang-barang yang tidak dipilihnya.
Biaya sehari-hari è biaya yang dikeluarkan untuk melakukan suatu kegiatan tanpa mengorbankan kegiatan lainnya.
·         Skala Prioritas dan Pengelolaan Keuangan


No comments:

Post a Comment